Kupat Tahu Dompleng Blabak Magelang

Sabtu kemarin saya mengajak istri saya untuk sekedar berkeliling area kabupaten Magelang untuk menikmati suasanya. Area yang pasti kami kelilingi adalah sekitar Candi Borobudur. Bagi saya pribadi, Borobudur selalu menjadi magnet tersendiri.

Tidak hanya Candinya, Borobudur dan sekitarnya selalu menarik untuk dikelilingi. Beberapa hal utama yang selalu menarik saya untuk mengeksplorasinya yaitu keberadaan Candi Borobudur itu sendiri, keberadaan jaringan hotel kelas dunia (Amanjiwo dan Plataran) yang sangat cantik mempesona (secara arsitektur, dan sebagai seorang pengagum arsitektur saya hampir selalu mengagumi arsitektur hotel kelas dunia yang ada di Yogyakarta dan sekitarnya, termasuk Magelang), dan keindahan alamnya yang sangat mendukung suasana Borobudur sebagai destinasi wisata kelas dunia. Letaknya di kaki pegunungan Menoreh memang menjadi privilege nya karena mendapatkan pemandangan perbukitan hijau yang sangat indah. 

Maaf saya terlalu bersemangat menceritakan keindahan Borobudur secara umum. Itulah memang tujuan utama saya untuk berkeliling di area ini. Tetapi, bagi istri saya, tujuan utama sebuah eksplorasi tempat adalah mengisi perut dan memanjakan lidah. Dan untuk menjembatani ini, kami berkeliling area Borobudur untuk me refresh pikiran dengan melihat pemandangannya yang memukau dan kami tutup dengan berburu kuliner.

Dengan dua tujuan utama ini, malam sebelumnya kami sudah browsing di internet makan khas Magelang yang tentu saja menjadi favorit kami (sebetulnya favorit saya, karena pada dasarnya istri saya bisa memakan semua makanan, sedangkan saya lebih picky), yakni kupat tahu. Sebetulnya kupat tahu tidak hanya populer di Magelang, tetapi juga di Temanggung. Rasanya sangat mirip. Mungkin karena kedua kabupaten ini memang berbatasan langsung.

Dari hasil research kami, ditemukan beberapa kupat tahu yang cukup terkenal (sepertinya) karena diulas di beberapa blog yang berbeda. Dan setelah membaca review tentang warung-warung kupat tahu tersebut, akhirnya kami memutuskan untuk mencoba mencicipi Kupat Tahu Dompleng. Review dari kupat tahu ini sangat bagus/positif. Banyak yang menyukainya.

Kupat Tahu Dompleng terletak di sekitar Pasar Blabak yang dilintasi jalan Magelang-Yogyakarta. Jika kita berasal dari arah Yogyakarta, ketika sampai di pasar Blabak dan melewati lampu lalu lintas, segera kurangi kecepatan kendaraan kita dan lihat kios-kios di sebelah kiri jalan karena ukuran warungnya kecil dan papan namanya pun tidak terlalu mencolok. 

Kios warung ini sangat kecil, kira-kira berukuran 5 x 5 meter persegi, dan meja kursinya pun sangat sederhana, jauh dari kata bagus. Mejanya terbuat dari, memanjang, dan dilapisi taplak plastik (dari bahan yang biasanya digunakan untuk alas lantai rumah sederhana) dan kursinya kursi plastik. Gerobaknya pun sudah cukup tua dan terbuat dari kayu. Secara umum, dengan kata lain, kondisi warung ini tidaklah terlalu fancy

Akan tetapi, jangan meremehkan bentuk fisiknya. Itu bukanlah ukuran kualitas rasa kuliner ini. Ketika kami sampai di depannya, kami mendapati tiga kelompok keluarga sedang menikmati kupat tahu sebagai makan siang mereka. Jumlah keseluruhan ada sekitar 10 orang. Bisa dibayangkan, dengan ukuran sebesar itu, dipenuhi oleh 10 orang. Bahkan beberapa orang makan di emperan warung sebelahnya. Padahal waktu itu sudah pukul 1.30an, which is jam makan siang sudah lewat. Apalagi ketika jam makan siang, bisa dibayangkan seberapa crowded nya warung ini. 

Rasanya? Jangan ditanya. Sudah pasti enak. Sebagai penggemar kuliner bersaus kacang, menurut saya Kupat Tahu Dompleng rasanya sangat enak. Manis, ada sensasi keriuk kacang, kecut segar, berbaur menjadi satu dengan potongan tauge, kol, kupat, dan tahu. Seledri potongan disediakan piringan di meja, pengunjung bebas mengambil sepuasnya jika suka. Berbeda dengan kupat tahu Temanggung, di sini tidak ditambah potongan bakwan goreng. Sebetulnya agak sayang, karena sebagai penggemar gorengan, ada yang kurang dengan kupat tahu ini tanpa kehadirannya. Tetapi, secara umum, kupat tahu ini rasanya tetap juara. Kalau ditambah gorengan, rasanya pasti jadi juarakkkkk. Kupat Tahu Dompleng, recommended pokoke...!!!




Comments

Popular Posts